SAMARINDA-Usai melihat langsung kegiatan pelayanan RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda, Gubernur Kaltim H Rudy Mas'ud didampingi Wakil Gubernur H Seno Aji, dan Sekprov Kaltim Sri Wahyuni kembali melanjutkan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Bapenda Kaltim di Jalan M Yamin Samarinda, Selasa (8/4/2025).
Kedatangan Gubernur Kaltim dan rombongan diterima langsung Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kaltim Hj Ismiati beserta jajaran, dan langsung melihat situasi pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor oleh masyarakat Samarinda.
Gubernur Rudy Mas’ud langsung menyapa masyarakat yang sedang duduk antri menunggu giliran pembayaran pajak kendaraan bermotor.
“Insyaallah di bulan Syawal ini, kami atas nama pribadi dan Pemprov Kaltim mengucapkan minal aidin wal faizin mohon maaf lahir dan batin, selamat Idulfitri 1446 Hijiriah. Sekali lagi, atas nama Pemprov Kaltim mengucapkan terima kasih atas kepatuhan, ketertiban dan menggunakan sarana dan prasarana yang disiapkan Provinsi Kalimantan Timur di dalam melaksanakan kegiatan patuh dan taat terhadap pajak,” kata Rudy Mas’ud.
Pajak yang masyarakat bayarkan, sambung Rudy adalah untuk membangun Kalimantan Timur. Pajak ini insyaallah semuanya akan dimanfaatkan untuk seluruh masyarakat Kalimantan Timur.
“Gunakan fasilitas yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, yang pertama membebaskan semua tunggakan-tunggakannya, semua diputihkan. Yang berkaitan dengan tunggakan pajak kendaraan bermotor, baik 5 tahun yang lalu, 10 tahun yang lalu ataupun 1 dan 2 tahun yang lalu, jadi yang ada tinggal hari ini saja, untuk yang ke depan,” tandasnya.
Gubernur Rudy meminta kepada seluruh masyarakat Kaltim dapat memanfaatkan semuanya, baik itu balik nama dan pajak kendaraan bermotornya. Semua masyarakat dipersilahkan memanfaatkan program pemutihan ini yang berlaku hanya tiga bulan, yakni sejak 8 April sampai dengan tanggal 30 Juni 2025.
“Jadi mohon digunakan fasilitas yang ada, sekali lagi masyarakat Kaltim dapat mempergunakan fasilitas ini dengan baik. Dan tahun ini akan kembali dilakukan gebyar pajak dengan total hadiah Rp5 miliar, rencananya akan diundi pada bulan Agustus 2025,” pesan Rudy Mas’ud.
Kepala Bapenda Kaltim Hj Ismiati menjelaskan target penerimaan pajak kendaraan bermotor sebesar Rp1 triliun, dan saat ini yang sudah masuk sekitar Rp2 miliar.
“Kemungkinan sudah lebih karena sekarang real time untuk update-nya. Untuk jumlah kendaraan yang sudah dibayar pajaknya, di Kota Samarinda sudah 1.800 unit, Kota Balikapapan 900 unit. Se-Kaltim, enam ribu unit kendaraan yang terdata sudah membayar pajak pada pukul 11.00 Wita dan dana yang masuk Rp2 miliar lebih,” jelas Ismiati. (mar/her/adpimprovkaltim)