SAMARINDA-Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Seno Aji bersama istri Hj Wahyu Hermaningsih Seno menghadiri undangan silaturrahmi Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ikaparkarti) Provinsi Kaltim di Omah Piknik Jalan Teuku Umar Samarinda, Ahad (16/3/2025).
Silaturrahmi tersebut dihadiri Ketua DPP Ikaparkarti Kaltim, Rusmadi Wongso, pengurus dan anggota DPP Ikapakarti Kaltim, Ketua DPD Ikapakarti Kota Samarinda beserta jajaran pengurus, sesepuh dan anggota Ikaparkati Kaltim dan Samarinda.
Wagub Seno Aji mengatakan dirinya bersama keluarga mengucapkan banyak terima kasih atas undangan silaturahmi, karena memang belum bertemu sejak pelantikan gubernur dan wakil gubernur di Jakarta pada 20 Februari yang lalu.
"Karena kita langsung melakukan retreat dan kemudian kita mulai percepatan di Pemerintah Provinsi Kaltim, tentu saja sebagai warga Jawa yang tergabung di Ikapakarti, saya ucapkan terima kasih atas dukungannya, atas partisipasi bapak ibu sekalian, sehingga kita bisa memenangkan pemilihan kepala daerah yang lalu di angka 55,6 persen dan tentu saja partisipasi terbesar adalah dari keluarga Jawa," kata Seno Aji.
Seno Aji menegaskan sekarang ini sedang mengejar ketertinggalan. Terutama sekarang sudah banyak hoaks bagaimana pendidikan kedepan, ada yang bilang tidak mungkin, ada yang bilang ragu-ragu, ada yang bilang pesimis, tapi tidak sedikit pula yang bilang optimis dan berhasil.
"Kita sudah menyiapkan peraturan gubernur untuk sebagai landasan hukum pendidikan gratis yang ada di Kaltim, setelah peraturan gubernur tentang pendidikan gratis ini ditandatangani, maka akan berlaku pemberian pendidikan gratis untuk anak-anak kita yang di SMA dan SMK negeri dan swasta," ujarnya.
Setelah SMA dan SMK negeri dan swasta, sambung Seno Aji, maka akan menanjak ke jenjang pendidikan S1, S2 dan S3. Memang, diakui, untuk tahun 2025 ini belum bisa semuanya, sehingga dimohon pengertian dan kesabaran masyarakat, karena anggaran sudah diketuk DPRD Kaltim tahun lalu.
"Jadi tahun ini, kita siapkan Rp750 miliar, jauh lebih besar daripada beasiswa, tapi ini bisa menjangkau semua anak-anak SMA SMK negeri dan swasta serta S1. Kemudian nanti perubahan 2025, nanti akan kota tambahkan lagi masuk ke pendidikan dan di situlah akan meningkat ke S2 dan S3," tandasnya.
Untuk pendidikan, tegas Seno akan clear, jelas semuanya bisa mendapatkan, tidak terkecuali bagi yang kaya, yang miskin, yang pintar dan tidak pintar, semuanya bisa mendapatkan pendidikan gratis. Kecuali saat ini masih dibatasi masalah umur, di mana untuk S1 maksimal 25 tahun, supaya anak-anak kita yang usia sekolah, bisa ditingkatkan pendidikannya.
"Saat ini, baru 27 persen anak-anak Kaltim yang berkuliah, sedangkan yang 73 persen ya nya tidak kuliah. Nah ini kita tingkatkan supaya rasio usia pendidikan kita naik, insyaallah kalau sudah diatas 50 persen nantinya maka kita akan melebarkan lagi jenjang umur supaya anak-anak kita yang usia di atas 25 tahun dan mereka bisa menjadi pendidik atau tenaga pengajar kita akan berikan pendidikan gratis," paparnya.
Terkait informasi pendidikan gratis, Seno Aji juga minta jajaran Ikapakarti Kaltim dan kabupaten/kota bisa menjadi juru bicara di masyarakat, bahwa pemerintah Kaltim memang benar-benar ingin supaya sumber daya manusia Kaltim ini unggul dan bisa bersaing dengan orang-orang luar yang masuk di Kalimantan Timur.
"Setelah pendidikan, kita juga ke program kesehatan, kita ada 10 persen masyarakat Kaltim yang sekarang kita akan cover dengan BPJS-nya, kita sudah lakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan BPJS, supaya masyarakat tidak mampu bisa menikmati fasilitas kesehatan tingkat pertama. Tahun depan 100 persen penduduk Kaltim sudah tercover dengan BPJS dan tidak ada satupun yang lewat atau yang tidak memiliki fasilitas kesehatan," paparnya.
Yang berikutnya, sambung Seno Aji adalah para marbot masjid. Untuk tahun ini akan diberangkatkan kurang lebih sekitar 600 marbot masjid untuk umroh ke Arab Saudi, dari jumlah 3.500 marbot se-Kalimantan Timur yang telah terdata. Sisanya akan diberangkatkan secara bertahap selama lima tahun periode kepemimpinan Rudy-Seno sebagai gubernur dan wakil gubernur di Benua Etam.
"Ini bagian kerja-kerja politik kami untuk program gratispol yang kita sudah disampaikan pada saat kita kampanye yang lalu, termasuk penyelesaian pembangunan infrastruktur jalan sampai ke kabupaten kota di Kaltim," tegasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya Seno Aji memberikan apresiasi ketua dan pengurus Ikapakarti Kaltim atas terselenggaranya silaturrahmi ini, dan mudah-mudahan ke depan Ikapakarti semakin solid dan anggota-anggotanya juga semakin maju dengan adanya program-program UMKM dari Pemprov Kaltim.
"Saya ingin mengajak Ikapakarti, untuk terus berperan aktif dalam membangun, keharmonisan sosial dan menjaga nilai-nilai budaya yang luhur. Kebersamaan kita dalam silaturahmi ini mencerminkan betapa pentingnya solidaritas dan persaudaraan dalam kehidupan bermasyarakat," pesan Seno Aji.(mar/her/adpimprovkaltim)